UL resmi merilis 3DMark untuk macOS, setelah sebelumnya software benchmark ini tersedia di iOS dan Windows. Langkah tersebut diambil karena banyak pengguna Mac yang menggunakan 3DMark, mencapai sekitar 1/6 dari total benchmark yang dijalankan. Dengan rilis native macOS ini, pengguna dapat menikmati performa maksimal tanpa bottleneck, seperti masalah framerate yang terjadi saat menggunakan aplikasi iOS di Mac.
Versi macOS dari 3DMark menggunakan Metal API dan dapat digunakan untuk membandingkan performa Mac, Windows, iOS, dan Android. Pengguna nantinya dapat menemukan benchmark lengkap, seperti Wild Life Extreme, Solar Bay, Steel Nomad, dan Steel Nomad Light. Steel Nomad merupakan benchmark cross-platform non-raytracing, dan merupakan tes yang paling baru dari 3DMark.
Selain benchmark, macOS juga mendapatkan fitur Explorer Mode, yaitu mode yang memungkinkan pengguna menjelajahi scene benchmark, mengontrol kamera, dan menyimpannya sebagai gambar latar. UL menyebut, di Explorer Mode juga tersedia kejutan dan rahasia yang disembunyikan tim 3DMark.
Bagi pengguna yang sebelumnya membeli 3DMark di Steam, pembaruan macOS dapat diakses secara gratis, tanpa perlu membeli lagi. Tersedia juga versi demo apabila pengguna ingin mencobanya terlebih dahulu.
UL juga menyampaikan bahwa saat ini masih ada 2 masalah yang tengah dibereskan. Beberapa data hardware, seperti suhu SoC dan clock, tidak dapat tampil karena macOS memang tidak memberikan akses. Selain itu, beberapa achievements masih bermasalah, namun nantinya akan diperbaiki pada pembaruan selanjutnya.