Ubisoft akhirnya menjelaskan alasan Star Wars Outlaws di Nintendo Switch 2 hanya hadir dalam bentuk Game-Key Card dan bukan cartridge berisi data penuh. Keputusan ini sempat menimbulkan perdebatan karena sebagian pemain merasa membeli kartu fisik yang tidak bisa dimainkan tanpa unduhan bukanlah pengalaman ideal.
Banyak yang menuding keputusan ini demi menekan biaya produksi. Namun, menurut Rob Bantin, audio architect Ubisoft untuk Snowdrop Engine, faktor biaya sama sekali bukan pertimbangan. Masalah utama justru ada pada kecepatan baca cartridge Switch 2 yang masih kalah dibandingkan penyimpanan internal dan MicroSD Express.
Secara teknis, penyimpanan internal Switch 2 menggunakan teknologi UFS 3.1 dengan kecepatan baca hingga 2100 MB/s. MicroSD Express bahkan bisa mencapai sekitar 900 MB/s berkat interface PCIe Gen 3 dan NVMe. Sementara itu, meski cartridge Switch 2 lebih cepat dibanding generasi sebelumnya, kecepatannya masih di bawah 900 MB/s dan terhambat oleh teknologi flash non-volatile serta interface transfer yang lebih lambat.
Selain itu, cartridge memiliki overhead akses data lebih tinggi dan mesin dekompresi internal yang tidak seefisien penyimpanan internal maupun MicroSD Express. Dampaknya terasa pada waktu loading. Berdasarkan pengujian nyata, perbedaan bisa mencapai 52 persen. Sebagai contoh, game Mario Kart World butuh sekitar 25 detik loading dari cartridge, sedangkan dari internal storage hanya 16 detik.
Bagi game sebesar Star Wars Outlaws yang bergantung pada sistem disk streaming untuk menghadirkan dunia terbuka luas, perbedaan kecepatan ini menjadi masalah besar. Ubisoft akhirnya memutuskan menggunakan Game-Key Card agar semua pemain menjalankan game langsung dari penyimpanan internal, sehingga performa lebih konsisten.
Bantin juga menegaskan bahwa keputusan ini bukan karena kelemahan desain Switch 2. Menurutnya, Nintendo sudah melakukan kompromi terbaik antara performa dan harga untuk sebuah konsol handheld. Ia bahkan menyebut Switch 2 sebagai “perangkat ajaib dalam banyak hal”.
Meski keputusan ini sempat menuai kritik, hasilnya justru positif. Tayangan gameplay terbaru memperlihatkan Star Wars Outlaws berjalan sangat mulus di Switch 2. Digital Foundry bahkan menyebut port ini “sangat mengesankan” untuk ukuran hardware konsol tersebut.
Pada akhirnya, kompromi teknis memang terasa mengecewakan bagi kolektor game fisik. Namun jika tujuan utamanya adalah menghadirkan pengalaman bermain yang stabil dan cepat, langkah Ubisoft bisa dianggap tepat.