Flyoobe 1.3 Permudah Pengguna Windows 11 Atur Browser Default

Microsoft sudah menetapkan bahwa dukungan keamanan untuk Windows 10 akan berakhir pada 14 Oktober 2024. Setelah tanggal itu, perangkat yang masih menggunakan Windows 10 tidak lagi mendapat pembaruan keamanan kecuali ikut program dukungan berbayar. Kondisi ini mendorong banyak pengguna mencari cara agar tetap bisa menikmati fitur Windows 11 meski perangkatnya tidak memenuhi syarat resmi.

Salah satu solusi yang populer adalah Flyoobe. Aplikasi ini baru saja merilis pembaruan versi 1.3 yang membuat proses instalasi Windows 11 jadi lebih fleksibel. Kini, pengguna bisa langsung menentukan browser default setelah proses instalasi selesai. Tidak hanya itu, jika browser yang diinginkan belum terpasang, Flyoobe dapat mengunduh dan mengaturnya secara otomatis. Fitur ini jelas menjadi nilai tambah karena banyak pengguna kurang nyaman dipaksa menggunakan Microsoft Edge sebagai pilihan utama.

Selain itu, pembaruan Flyoobe 1.3 menghadirkan opsi personalisasi lebih luas, seperti menempatkan taskbar di sisi kiri atau tengah, memperbaiki tampilan antarmuka agar lebih jelas, hingga optimalisasi proses akhir instalasi. Pengembang juga memastikan adanya perbaikan bug kecil dan penyempurnaan desain antarmuka yang mereka sebut “Bee-UI.”

Ada rencana besar lain yang sedang disiapkan, yakni penggabungan Flyoobe dengan Flyby11 agar menjadi satu proyek tunggal. Dengan langkah ini, pengguna diharapkan mendapatkan pengalaman instalasi Windows 11 yang lebih ringkas dan stabil.

Melihat arah pengembangan ini, Flyoobe jelas menjadi pilihan menarik bagi pengguna yang ingin kustomisasi lebih mendalam tanpa repot. Ke depannya, aplikasi seperti ini mungkin akan semakin dicari, terutama menjelang berakhirnya masa hidup Windows 10.