Kisah Surga Tropis yang Berubah Jadi Neraka di Galapagos Kini Diangkat ke Layar Lebar

Pada awal 1930-an, sekelompok pendatang Eropa mencoba membangun kehidupan baru di pulau terpencil Floreana, Kepulauan Galapagos. Mereka berharap menemukan surga, namun yang terjadi justru sebaliknya. Intrik, pengkhianatan, dan misteri hilangnya beberapa orang menjadikan kisah ini sebagai salah satu tragedi paling aneh dalam sejarah pemukiman modern.

Kisah nyata ini kini kembali mencuat lewat film terbaru karya Ron Howard berjudul Eden, dibintangi Jude Law, Vanessa Kirby, Ana de Armas, dan Daniel Brühl. Film ini menampilkan bagaimana idealisme sebuah “surga baru” berubah menjadi konflik berdarah yang penuh drama.

Friedrich Ritter, seorang dokter filsuf asal Jerman, bersama pasangannya Dore Strauch, menjadi orang pertama yang menetap di Floreana pada 1929. Mereka berniat meninggalkan dunia lama dan menulis karya filosofis besar. Namun, kedatangan keluarga Wittmer serta sosok flamboyan Baroness Eloise Wehrborn de Wagner-Bosquet dengan dua kekasihnya membuat suasana semakin panas. Sang baroness bahkan berencana membangun hotel mewah di pulau keras tanpa listrik itu, menambah ketegangan yang sudah memuncak.

Intrik semakin menjadi saat baroness kerap mencuri persediaan, menggunakan sumber air keluarga Wittmer, hingga mengadu domba antar penghuni pulau. Tidak mengherankan jika konflik berubah menjadi kebencian terbuka. Dalam suasana terisolasi, pertikaian kecil cepat membesar, dan berujung pada hilangnya beberapa tokoh secara misterius. Hingga kini, kebenaran nasib mereka tak pernah terungkap.

Film Eden mencoba memberikan akhir dramatis dari kisah nyata ini. Ron Howard menyebut cerita para penghuni Floreana sebagai cerminan sisi gelap dan terang manusia, di mana idealisme, nafsu, dan ego bercampur menjadi drama yang nyaris tak masuk akal. Sebelumnya, kisah ini pernah diangkat dalam dokumenter The Galapagos Affair: Satan Came to Eden (2012), yang menyingkap arsip film dan catatan surat-menyurat dari masa itu.

Yang menarik, meski tragedi menyelimuti, keluarga Wittmer justru berhasil bertahan. Mereka kemudian membuka hotel wisata sederhana yang masih dikelola keturunannya hingga kini. Ironisnya, mimpi baroness untuk membangun resort mewah di Floreana memang tidak pernah terwujud, tetapi pariwisata tetap menjadi penopang hidup di pulau itu.

Kisah ini menunjukkan bahwa surga sekalipun bisa berubah menjadi neraka ketika ego manusia lebih dominan daripada kebersamaan. Lebih dari sekadar misteri, tragedi Floreana menjadi pengingat betapa rapuhnya harmoni jika ambisi pribadi menguasai segalanya. Film Eden akan tayang di bioskop Amerika pada 22 Agustus, sementara dokumenter The Galapagos Affair: Satan Came to Eden sudah bisa ditonton secara daring.