Film sci-fi terbaru dari sutradara Bong Joon Ho, Mickey 17, tampaknya akan menjadi salah satu kegagalan finansial terbesar Warner Bros. di tahun ini. Dibintangi oleh Robert Pattinson, film ini diperkirakan akan merugi antara $75 juta hingga $80 juta (sekitar Rp. 1.3 triliun) selama masa tayangnya di bioskop.
Box Office yang Jauh dari Harapan
Dengan anggaran produksi mencapai $118 juta ditambah biaya pemasaran sebesar $80 juta, Mickey 17 butuh pendapatan sekitar $300 juta untuk bisa impas. Sayangnya, hingga saat ini film tersebut hanya berhasil meraup $127,9 juta secara global. Awalnya, prediksi pendapatan akhir film ini berkisar antara $175 juta hingga $180 juta, tetapi kini direvisi turun menjadi $143 juta.
Meskipun ulasan kritikus cukup positif, respons penonton ternyata tidak begitu antusias. Film ini hanya mendapat skor “B” di CinemaScore, yang menunjukkan bahwa efek dari word of mouth kurang mendukung.
Film Orisinal Sulit Bertahan di Bioskop
Nasib Mickey 17 menambah daftar panjang film orisinal yang gagal di box office tahun ini. Tren ini menunjukkan bahwa penonton lebih cenderung memilih film franchise atau sekuel dibandingkan cerita baru. Bahkan dengan nama besar seperti Bong Joon Ho, yang sukses besar dengan Parasite pada 2019, dan Robert Pattinson, bintang The Batman, film ini tetap kesulitan menarik banyak penonton.
Warner Bros. sendiri masih memiliki beberapa proyek besar lainnya tahun ini, seperti A Minecraft Movie, Superman garapan James Gunn, dan Sinners yang dibintangi Michael B. Jordan. Harapannya, film-film ini bisa membantu industri bioskop bangkit kembali setelah penurunan yang signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Harapan di Tengah Krisis
Secara keseluruhan, pendapatan box office tahun 2025 masih tertinggal 5% dari 2024 dan bahkan 38% lebih rendah dibandingkan 2019. Ini membuktikan bahwa industri perfilman masih berjuang menghadapi tantangan besar. Apakah film orisinal masih punya tempat di bioskop, ataukah hanya film berbasis franchise yang akan mendominasi? Kita tunggu saja bagaimana nasib film-film besar selanjutnya!