Microsoft baru saja mengumumkan peringatan penting bagi kamu yang masih setia menggunakan Windows 10. Mulai 14 Oktober 2025, sistem operasi ini tidak akan lagi mendapat pembaruan keamanan — kecuali kamu mau bayar untuk layanan perpanjangan khusus. Nah, buat kamu yang punya perangkat yang kompatibel, Microsoft masih kasih upgrade gratis ke Windows 11. Tapi jangan nunggu sampai detik terakhir!
Saat ini, sekitar 750 juta orang masih pakai Windows 10, dan 500 juta di antaranya sebenarnya bisa langsung upgrade ke Windows 11. Jadi, kalau laptop atau PC kamu memenuhi syarat, langsung aja update. Tapi kalau perangkatnya nggak memenuhi syarat, saran Microsoft: jangan maksain upgrade. Lebih baik mulai mikir buat ganti perangkat.
Masalah lainnya? Microsoft juga lagi ngetes fitur baru di Windows 11 bernama Recall. Fitur ini bisa menyimpan tangkapan layar dari aktivitas kamu setiap tiga detik! Katanya sih biar lebih mudah cari file atau halaman yang pernah dibuka. Tapi banyak yang khawatir soal privasi karena data kamu bisa aja terekam tanpa sadar. Untungnya, fitur ini masih versi uji coba, dan belum semua orang bisa pakai.
Sementara itu, bagi yang tetap bertahan di Windows 10, ada masalah keamanan serius yang lagi rame. Salah satunya adalah celah keamanan bernama CVE-2025-29824, yang memungkinkan peretas untuk mengakses sistem kamu tanpa izin. Bahkan pemerintah AS mewajibkan karyawannya untuk update sistem sebelum 29 April. Jadi, kalau kamu belum update, hati-hati ya!
Microsoft juga sempat bikin bingung karena muncul folder aneh bernama “inetpub” setelah update April 2025. Banyak yang panik dan pengen hapus folder itu, tapi ternyata itu bagian dari perbaikan keamanan. Microsoft udah klarifikasi dan bilang jangan dihapus ya, soalnya penting buat nge-patch bug keamanan yang lumayan gawat.
Ngomong-ngomong soal update, ada kabar buruk juga. Update terbaru di Windows 10 malah bikin fitur jam detik hilang dari kalender. Sepele sih, tapi banyak yang nyesel karena fitur ini cukup berguna. Lebih parahnya lagi, update KB5002700 malah bikin Microsoft Word, Excel, dan Outlook di Office 2016 error. Tapi tenang, sekarang sudah ada update perbaikan yang bisa kamu unduh manual di situs Microsoft.
Intinya, buat kamu yang masih pakai Windows 10, segera cek perangkat kamu dan upgrade kalau bisa. Nunggu sampai Oktober nanti bisa jadi risiko besar kalau sistem kamu udah nggak aman lagi.