Ada yang baru nih di dunia sosial media! Namanya Neptune, sebuah aplikasi video pendek yang siap menantang TikTok, Instagram Reels, dan YouTube Shorts. Aplikasi ini bakal rilis di App Store minggu depan, sementara versi Android-nya masih harus sabar menunggu sekitar enam bulan lagi.
Neptune digagas oleh Ashley Darling, seorang mantan talent director yang udah lama kerja bareng influencer yang sering diremehkan. Dari pengalamannya, Ashley merasa dunia media sosial sekarang udah terlalu fokus ke angka—berapa followers, berapa likes. Padahal, katanya, dulu media sosial tuh tempat yang seru buat berkreasi, bukan buat adu gengsi.
Nah, dari situlah muncul ide Neptune. Aplikasi ini punya fitur unik bernama “ghost metrics”, yang memungkinkan kreator menyembunyikan jumlah like dan followers mereka. Jadi, gak ada lagi tekanan buat tampil populer. Fokusnya adalah kualitas konten, bukan kuantitas angka.
Meski masih dalam versi beta, Neptune udah menarik perhatian banyak orang—ada 970 tester aktif dan 400 ribu orangyang udah daftar di waiting list! Gokil, ya?
Sama kayak kompetitornya, Neptune juga punya feed video vertikal dan fitur komentar. Bedanya, mereka nambahin hal-hal menarik kayak cover photo di profil, dan satu fitur keren bernama “Hop Back”—jadi kalau kamu belum selesai nonton video dan keluar dari aplikasi, kamu bisa langsung lanjut nonton dari bagian terakhir yang kamu tonton. Gak perlu scroll-scroll lagi!
Neptune juga punya visi besar buat bantu kreator cari cuan. Mereka bakal nyediain fitur-fitur monetisasi kayak tips, livestreaming, dan langganan. Dan walaupun sekarang aplikasinya masih sederhana (belum ada fitur edit atau kirim pesan), mereka janji bakal terus update dengan fitur-fitur seru lainnya, termasuk playlist dan integrasi musik.
Yang bikin makin keren, algoritma Neptune gak cuma ngejar konten viral. Mereka lebih utamakan minat pengguna dan kualitas konten, jadi kreator-kreator kecil juga punya peluang yang sama buat muncul di beranda pengguna.
Seperti kata Chief Marketing Officer-nya, Timur Tugberk, “Kami kasih kekuatan balik ke tangan kreator. Bukan korporasi. Bukan algoritma. Neptune dibuat untuk koneksi, bukan buat pamer.”