Petisi “Stop Killing Games” Tembus 1 Juta Tanda Tangan

Petisi “Stop Killing Games” akhirnya berhasil menembus target 1 juta tanda tangan! Gerakan ini sempat tidak terdengar selama lebih dari setahun sejak diluncurkan pada April 2024, tapi dalam sepekan terakhir, kampanye ini kembali viral dan jadi perbincangan, bahkan di luar komunitas gamer.

Buat yang belum tahu, gerakan ini dipelopori oleh Ross Scott, kreator YouTube Accursed Farms. Ia memulai kampanye ini sebagai bentuk protes atas keputusan Ubisoft yang menutup game The Crew, yang membuat para pemain yang sudah beli game tersebut jadi tidak bisa memainkannya lagi. Masalah ini bukan cuma soal The Crew, tapi fenomena lebih besar di industri game, di mana developer bisa seenaknya “mematikan” game berbayar tanpa memberi solusi seperti refund atau minimal menjaga agar game tetap bisa dimainkan offline.

Selama setahun, banyak petisi serupa yang gagal dan tidak digubris oleh pihak berwenang. Tapi petisi terbaru Stop Killing Games, yang ditujukan ke Komisi Eropa, berhasil menarik perhatian besar. Bahkan dukungan datang dari luar Eropa. Setelah para gamer biasa ikut tanda tangan, gerakan ini makin membesar setelah didukung tokoh internet ternama seperti PewDiePie, MoistCr1TiKaL, dan lainnya. Hasilnya, dalam hitungan hari, ratusan ribu tanda tangan terkumpul.

Saat berita ini ditulis, jumlah dukungan sudah melampaui 933 ribu, bahkan terus bertambah ribuan setiap menit. Sekarang target 1 juta tanda tangan sudah tercapai, yang berarti Ross Scott berhak mempresentasikan inisiatif ini di depan Komisi Eropa dan ikut serta dalam sidang publik di Parlemen Eropa.

Tujuan utama gerakan ini adalah mendorong lahirnya aturan yang memaksa studio game untuk menjaga agar game yang sudah dibeli tetap bisa dimainkan, minimal dalam bentuk single-player, bahkan setelah server atau layanan resminya ditutup.

Kalau kamu warga negara Uni Eropa dan belum ikut mendukung, kamu masih bisa ikut tanda tangan petisinya lewat link resmi Stop Killing Games.