Soundtrack film animasi Netflix KPop Demon Hunters akhirnya berhasil merebut posisi No. 1 di Billboard 200 pada 20 September 2025. Setelah tujuh minggu berada di posisi kedua, album ini naik 2-1 berkat lonjakan 7% menjadi 128.000 unit album ekuivalen menurut data Luminate. Pencapaian ini menjadi minggu terbaik bagi soundtrack tersebut sejak perilisannya.
Kenaikan peringkat ini dipicu oleh perilisan ulang versi deluxe pada 5 September yang menambahkan 23 lagu baru, termasuk versi sing-along dan instrumental. Selain itu, rilis CD fisik di toko ritel dengan lima varian berbeda dan bonus poster serta photocard eksklusif juga menjadi faktor pendorong. Strategi ini terbukti sukses mendongkrak penjualan fisik hingga naik 56%.
Tidak hanya itu, KPop Demon Hunters menjadi soundtrack pertama dalam hampir 30 tahun yang memiliki empat lagu secara bersamaan di Top 10 Billboard Hot 100. Lagu “Golden” dari trio HUNTR/X bahkan sukses bertengger di posisi No. 1. Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh musik K-Pop terus meluas, tidak hanya di kalangan penggemar musik Asia tetapi juga di pasar global.
Kesuksesan ini juga mencatat sejarah baru. KPop Demon Hunters mengakhiri penantian panjang selama tiga setengah tahun tanpa ada soundtrack yang memimpin Billboard 200 sejak album Encanto pada 2022. Fakta bahwa album ini butuh 12 minggu untuk mencapai puncak memperlihatkan betapa konsistennya dukungan penggemar terhadap proyek ini.
Menariknya, film KPop Demon Hunters sendiri juga mencetak prestasi. Setelah tayang terbatas di bioskop pada Juni lalu, film ini menjadi salah satu film original Netflix paling populer sepanjang masa, dengan empat minggu memuncaki daftar Netflix Top 10 Movies di AS. Versi sing-along yang dirilis pada 25 Agustus membuat pengalaman menonton semakin interaktif dan ikut mendorong popularitas soundtrack.
Pencapaian ini bukan hanya kabar baik untuk industri musik K-Pop, tetapi juga untuk Netflix yang berhasil menggabungkan kekuatan animasi, musik, dan budaya pop menjadi sebuah fenomena global. Jika tren ini berlanjut, kita mungkin akan melihat lebih banyak kolaborasi serupa di masa depan antara industri musik K-Pop dan proyek animasi internasional.