Valve resmi memperkenalkan Steam Machine versi terbaru yang kini hadir sebagai perangkat gaming ruang tamu dengan bentuk mini mirip konsol. Setelah eksperimen serupa di tahun 2010-an gagal karena keterbatasan SteamOS saat itu, kesuksesan Steam Deck membuka jalan bagi kebangkitan Steam Machine yang kini jauh lebih matang.
Steam Machine hadir sebagai PC gaming mungil yang dirancang khusus untuk TV ruang keluarga. Valve tidak lagi menggandeng produsen pihak ketiga dan kali ini membuat satu model tunggal dengan target mampu memainkan seluruh game PC modern pada resolusi 4K menggunakan teknologi upscaling. Perangkat ini menggunakan GPU AMD RDNA 3 dengan performa setara RTX 4060 atau RX 7600 versi mobile. Meski bukan yang paling bertenaga, spesifikasi ini dinilai cukup untuk gamer yang menginginkan perangkat kuat dengan harga yang diharapkan tetap terjangkau, meski Valve belum mengungkapkan harga resminya.
Lebih Kompatibel Berkat Proton
Berbeda dari versi lama yang terkendala kompatibilitas game, Steam Machine kini diperkuat teknologi Proton. Ini adalah sistem penerjemah yang memungkinkan game Windows berjalan di SteamOS berbasis Linux. Hasilnya, sebagian besar game di Steam kini bisa dimainkan tanpa perlu porting khusus. Beberapa judul masih bermasalah, terutama game multiplayer dengan proteksi anti-cheat tertentu seperti Battlefield 6 dan Destiny 2, tetapi mayoritas koleksi game berjalan lancar.
Dalam sesi uji coba di Valve, perangkat ini berhasil menjalankan berbagai game populer mulai Cyberpunk 2077 hingga Silent Hill F. Valve juga akan menerapkan sistem verifikasi seperti Steam Deck Verified agar pengguna mudah mengetahui kompatibilitas game.
Desain Mini dan Customizable
Steam Machine tampil seperti konsol mini berbentuk kubus sekitar 6 sampai 7 inci, lebih kecil dari Xbox Series X dan seukuran Nintendo GameCube. Bagian depan dilengkapi panel magnetik yang bisa diganti, bahkan Valve menyediakan file 3D printing agar pengguna bisa mencetak panel modifikasi sendiri.
Walaupun kecil, perangkat ini memiliki banyak port termasuk USB-A, USB-C, DisplayPort, HDMI, dan slot MicroSD. Power supply sudah ada di dalam mesin sehingga tidak memerlukan adaptor besar seperti konsol lain.
Bagian internal didominasi pendingin besar untuk menjaga suhu tetap stabil mengingat GPU memiliki TDP 110–130W. Penyimpanan yang tersedia adalah SSD NVMe 512GB atau 2TB dan dapat diganti, dengan dukungan ukuran drive yang lebih umum yaitu 2280.
Komponen selain storage tidak dapat di-upgrade. Ini mungkin mengecewakan sebagian pengguna PC, tetapi Valve tampaknya fokus membuat perangkat ini seperti konsol yang sederhana dan siap pakai.
Performa dan Pengalaman Gaming
Dalam pengujian awal, Cyberpunk 2077 berjalan mulus pada pengaturan Ultra 4K dengan FSR Performance. Namun Silent Hill F harus diturunkan ke resolusi 1440p dan pengaturan medium agar bermain nyaman. Hal ini menunjukkan Steam Machine tetap membutuhkan penyesuaian grafis seperti PC gaming pada umumnya.
Valve menargetkan kompatibilitas penuh 4K dengan bantuan FSR, meski pengguna mungkin perlu menurunkan pengaturan grafis untuk game berbasis teknologi terbaru seperti Unreal Engine 5. Kemungkinan di masa depan developer akan langsung mengenali perangkat ini dan mengatur preset yang optimal secara otomatis.
Untuk Siapa Perangkat Ini?
Steam Machine ditujukan untuk gamer yang ingin bermain game PC di TV tanpa ribet. Valve menyebut sekitar 20 persen pengguna Steam Deck memakai dock untuk layar besar, tetapi performa handheld itu tidak optimal di 4K. Steam Machine menjawab kebutuhan tersebut.
Perangkat ini lebih cocok untuk pengguna yang baru masuk dunia PC gaming lewat Steam Deck atau gamer konsol yang ingin upgrade ke ekosistem Steam. Valve mengklaim performanya hingga enam kali lebih kuat dibanding Steam Deck.
Harga Masih Misteri
Valve belum mengumumkan harga resmi. Meski perangkat ini memakai hardware generasi sebelumnya, belum jelas apakah harganya akan bersaing dengan konsol terbaru. Banyak perangkat gaming tahun 2025 mengalami kenaikan harga, sehingga gamer berharap Steam Machine tetap berada di bawah 1.000 dolar agar kompetitif melawan PlayStation dan Xbox.
Steam Machine kini menjadi ancaman menarik bagi Microsoft karena membawa game Windows ke ruang tamu dengan cara yang selama ini diimpikan Xbox. Dengan SteamOS yang semakin matang dan ekosistem game yang luas, perangkat ini bisa menjadi langkah besar menuju masa depan di mana batas antara konsol dan PC semakin kabur.

